Elliptical Sentences, atau kalimat elips, merujuk pada struktur kalimat di mana sebagian unsur kalimat dihilangkan tanpa mengurangi makna atau kejelasan kalimat. Dalam konteks kalimat elips, penggunaan “so,” “too,” “either,” dan “neither” dapat menciptakan struktur kalimat yang singkat namun padat, memungkinkan penulis atau pembicara untuk menyampaikan informasi dengan efisien.
Ketika kita berbicara tentang kalimat elips yang melibatkan kata-kata ini, kita membahas penghilangan unsur kalimat yang dapat disimpulkan dari kalimat sebelumnya. Misalnya, kalimat “I like pizza, and she does too” merinci bahwa “she likes pizza” tanpa perlu mengulangi kata “likes.” Begitu juga, “He can swim, and she can too” menghilangkan pengulangan dengan menggunakan “can too” sebagai kalimat elips untuk menyatakan bahwa “she can swim” tanpa perlu menyebutkan kembali kata “can.”
Penggunaan kalimat elips dengan kata-kata ini membantu menciptakan alur kalimat yang ringkas dan efisien, memperkaya struktur bahasa Inggris dengan cara yang tidak hanya jelas tetapi juga elegan. Mari kita telusuri lebih jauh konsep ini untuk memahami cara penggunaan kata “so,” “too,” “either,” dan “neither” berkontribusi pada kekayaan kalimat elips dalam berbagai situasi
-
“So” dalam Kalimat Elips:
- She likes pizza, and I do so too.
- He can swim, and she can so too.
“so” digunakan untuk menggantikan kata kerja atau frasa yang dihilangkan dari kalimat sebelumnya. Misalnya, “I do so too” bisa diartikan sebagai “I like pizza too” atau “She can swim so too” dapat diartikan sebagai “She can swim too.”
-
“Too” dalam Kalimat Elips:
- I enjoy hiking, and she enjoys it too.
- They visited the museum, and we did too.
“Too” digunakan untuk menunjukkan kesamaan tindakan atau preferensi antara dua orang atau kelompok. Dengan kalimat elips, kata kerja atau frasa yang sama dihilangkan dari kalimat sebelumnya.
3. “Either” dalam Kalimat Elips:
- I like both options, and you can either have tea or coffee. (Saya suka keduanya, dan kamu juga bisa memilih antara teh atau kopi.)
- He can play the guitar, and she can either. (Dia laki-laki bisa main gitar, begitu juga dengan dia perempuan.)
“Either” memiliki arti juga yang dapat digunakan untuk menyatakan kesamaan atau penambahan. “either” juga bisa untuk menunjukkan pilihan antara dua opsi atau tindakan.
4. “Neither“ dalam Kalimat Elips:
- I don’t like hot weather, and she neither likes it. (Saya tidak suka cuaca panas, dan dia juga tidak suka.)
- My mother can’t eat seafood, neither do i. (Ibuku tidak bisa makan makanan laut, aku juga tidak.)
Penggunaan “Neither” juga sama dengan “either” hanya saja pola penyampaiannya yang berbeda. Mereka juga memiliki arti yang sama
Penting untuk memahami konteks dan nuansa penggunaan masing-masing kata ini agar dapat menggunakannya dengan benar dalam berbagai situasi. Perlu diingat juga bahwa kalimat elips bergantung pada konteks kalimat sebelumnya, dan pembaca atau pendengar diharapkan dapat mengisi kekosongan yang dihasilkan. Penggunaan kata-kata ini dapat memberikan efisiensi dan kejelasan dalam komunikasi, memperkaya struktur kalimat dengan gaya yang ringkas dan padat.