Bahasa Netral Gender: Bahasa Inggris yang Lebih Inklusif

Pernah nggak sih kamu dengar istilah gender-neutral language? Kira-kira apa sih itu? Pengen tau? Yuk, scroll dan baca artikelnya!

Pernah nggak sih kamu dengar istilah gender-neutral language? Nah, di zaman sekarang ini, bahasa Inggris juga ikut berubah buat jadi lebih inklusif, lho. Salah satu tren yang lagi booming adalah penggunaan bahasa netral gender, yaitu cara ngomong atau nulis tanpa bias gender. Ini bukan cuma soal gaya bahasa, tapi juga tentang menghargai semua orang, nggak peduli gimana mereka mengidentifikasi dirinya. Yuk, kita bahas santai gimana bahasa Inggris berkembang ke arah ini!

1. Pakai “They” buat Kata Ganti Tunggal

Biasanya kita pakai “he” buat laki-laki dan “she” buat perempuan, kan? Tapi, sekarang ada alternatif yang lebih inklusif, yaitu pakai “they” buat orang yang nggak mau diidentifikasi sebagai laki-laki atau perempuan. Dulu mungkin agak aneh, tapi sekarang “they” udah dianggap normal buat kata ganti tunggal.

Contoh nih:

  • Daripada bilang, “If a student wants to succeed, he or she should study hard,” kita bisa bilang, “If a student wants to succeed, they should study hard.”

Lebih simpel, kan?

2. Ganti Kata-Kata Berbasis Gender

Ada banyak kata dalam bahasa Inggris yang dulu punya unsur gender, kayak “policeman” (polisi laki-laki) atau “fireman” (pemadam laki-laki). Sekarang, kata-kata ini diganti dengan versi yang lebih netral, kayak “police officer” atau “firefighter.” Jadi, nggak perlu ada asumsi pekerjaan tertentu cuma buat satu gender aja.

Contoh lainnya:

  • “Chairman” jadi “chairperson.”
  • “Mailman” jadi “mail carrier.”

3. Cara Menyapa yang Lebih Inklusif

Kalau di acara-acara formal, biasanya kita denger orang bilang “ladies and gentlemen.” Tapi, frasa ini kayak cuma nyebut dua gender aja (pria dan wanita), padahal sekarang ada banyak orang yang mengidentifikasi diri di luar kategori itu. Jadi, buat lebih inklusif, kita bisa ganti sapaannya jadi “everyone” atau “folks.”

Contoh:

  • Daripada bilang, “Ladies and gentlemen, welcome to the event,” bisa diganti jadi, “Everyone, welcome to the event.”

Sederhana tapi inklusif banget!

4. Gelar Sosial yang Lebih Netral

Biasanya kita kenal gelar kayak “Mr.” buat pria dan “Ms.” buat wanita, kan? Nah, sekarang ada gelar netral yang bisa dipakai siapa aja, yaitu “Mx.” Gelar ini dipakai sama orang yang nggak mau diidentifikasi sebagai laki-laki atau perempuan, atau buat mereka yang non-biner.

Contoh:

  • “Mx. Taylor” bisa jadi alternatif dari “Mr. Taylor” atau “Ms. Taylor.”

5. Bahasa Inklusif di Tempat Kerja

Di dunia kerja, penggunaan bahasa netral gender juga penting banget. Banyak perusahaan sekarang mulai memperbarui gaya komunikasi mereka biar nggak bias gender. Selain itu, karyawan juga dianjurkan buat nanya pronomina yang orang lain pakai, jadi mereka bisa dihargai sesuai identitasnya.

Misalnya, kalau mau kirim email ke rekan kerja baru, lebih baik tanya dulu pronomina mereka. Itu bikin komunikasi lebih sopan dan menunjukkan respek.

6. Ada Kritiknya Juga, Lho!

Walaupun gender-neutral language makin populer, nggak semua orang setuju. Ada yang bilang ini bikin bahasa Inggris jadi lebih ribet atau nggak sesuai dengan aturan tata bahasa yang lama. Tapi, perubahan ini menunjukkan bahwa bahasa selalu berkembang, dan tujuan utamanya adalah menciptakan lingkungan yang lebih adil dan menghargai semua orang.

7. Bahasa Mewakili Identitas

Bahasa punya peran penting dalam mewakili identitas seseorang. Dengan pakai bahasa yang lebih inklusif, kita ikut menciptakan dunia yang lebih ramah buat semua orang, nggak peduli mereka mau diidentifikasi sebagai apa. Ini juga cara kita ngurangin diskriminasi dan memperkuat rasa kebersamaan.

Kesimpulan

Menggunakan gender-neutral language bukan cuma soal gaya bahasa, tapi juga soal menghargai orang lain dan menciptakan lingkungan yang lebih nyaman buat semua orang. Dengan sedikit perubahan, kayak pakai “they” atau ganti kata-kata yang lebih netral, kita bisa bikin bahasa Inggris jadi lebih ramah dan inklusif.

Ingat, bahasa selalu berubah, dan kita bisa ikut serta dalam perubahan ini buat menciptakan dunia yang lebih inklusif. Jadi, yuk mulai terapkan bahasa yang lebih netral gender dari sekarang!

https://feekampunginggris.com/blog-kampung-inggris-pare-fee-center/

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *